Rekomendasi Camilan Anjing (Edisi Koreksi Perilaku)

Halo~ Hari ini kita akan membahas tentang camilan anjing, khususnya camilan untuk koreksi perilaku! Di sesi sebelumnya, kita sudah membahas perbedaan antara camilan bergizi dan camilan koreksi perilaku, kan? Singkatnya, camilan bergizi adalah camilan yang dikonsumsi anjing untuk kesehatan mereka, sedangkan camilan koreksi perilaku adalah camilan yang digunakan dalam pelatihan untuk mengoreksi perilaku anjing. Hari ini, saya akan memberi tahu Anda kriteria untuk memilih camilan koreksi perilaku dan merekomendasikan beberapa produk.

Kriteria pertama dalam memilih camilan koreksi perilaku adalah camilan rendah kalori. Saat melatih, kita perlu memberikan hadiah berulang kali setiap kali perilaku yang benar muncul, jadi menggunakan camilan rendah kalori akan membantu mencegah obesitas. Kedua, camilan yang berukuran kecil dan lembut. Jika anjing kenyang, efektivitas pelatihan akan berkurang, jadi camilan berukuran kecil lebih cocok daripada camilan berukuran besar yang dapat membuat anjing cepat kenyang. Atau, camilan yang lembut dan mudah dipotong-potong juga tidak masalah. Ketiga, camilan harus memiliki daya tarik yang tinggi. Berbeda dengan camilan bergizi, camilan ini haruslah lezat agar anjing termotivasi untuk berusaha mendapatkannya. Aroma yang kuat atau camilan favorit anjing akan lebih baik, bukan?

Camilan koreksi perilaku yang paling umum adalah treat (camilan kecil). Treat ini biasanya digunakan untuk mengajarkan perintah dasar seperti ‘duduk’, ‘tidur’, ‘tunggu’, dll. Treat dapat digunakan untuk menarik minat anjing dan sebagai hadiah dalam pelatihan.

Pitpet Doctor's Treat

Saya merekomendasikan treat dari Pitpet. Sesuai namanya yang mengandung kata 'Doctor', treat ini dibuat dengan pertimbangan dari dokter hewan. Tersedia dalam empat varian rasa, tetapi saya merekomendasikan varian Original. Treat ini terbuat dari kanguru, ulat tepung, dan konjac yang lezat dan sehat, serta rendah kalori sehingga cocok diberikan tanpa khawatir. Selain itu, ada juga varian Attention (gurih manis), Relax (menenangkan), dan Dental (perawatan gigi) yang tersedia untuk berbagai kebutuhan, sehingga Anda dapat membelinya sesuai kebutuhan.

Banhari Vegan Treat dari Banlisovan

Selanjutnya, saya akan memperkenalkan Banhari Vegan Treat dari Banlisovan. Ciri utamanya adalah camilan nabati yang tidak mengandung daging, sehingga cocok untuk anjing dengan alergi dan rendah kalori sehingga cocok sebagai camilan diet. Ada anggapan bahwa camilan nabati kurang menarik bagi anjing, tetapi treat ini berbahan dasar ubi jalar lokal sehingga banyak yang mengatakan daya tariknya tinggi. Ukurannya juga lebih kecil daripada treat biasa, sehingga cocok digunakan untuk nosework. Tersedia dalam tiga varian rasa: ubi bakar, chestnut, dan labu. Anda dapat menggunakannya sesuai dengan fungsi dan selera anjing Anda.

Petfriends Moist Treat

Terakhir, saya merekomendasikan produk Moist Treat. Moist Treat adalah camilan yang dibuat menggunakan metode freeze-drying (pengeringan beku). Metode ini membekukan bahan makanan dengan cepat lalu mengeringkannya pada suhu rendah, sehingga dapat mempertahankan nutrisi dan kesegaran bahan baku. Tersedia berbagai jenis treat seperti kuning telur, ayam, salmon, ikan cod, hati sapi, dan ikan whitebait, jadi anjing Anda pasti akan senang memilihnya. Saya merekomendasikan hati sapi, karena diyakini dapat membantu kesehatan mata dan kulit. Karena camilan freeze-drying mudah hancur, saya merekomendasikannya untuk pelatihan daripada nosework.

Meskipun saya telah merekomendasikan treat, jerky dan biskuit kunyah juga banyak digunakan untuk pelatihan. Jerky lembut dan mudah dipotong-potong, sehingga cocok untuk pelatihan. Sedangkan biskuit kunyah dapat memberikan kesenangan mengunyah dan menghilangkan stres, sehingga juga cocok untuk pelatihan. Biskuit kunyah dapat berperan sebagai hadiah yang baik, sehingga dapat membantu dalam mengoreksi perilaku yang tidak diinginkan. Biskuit kunyah termasuk dalam camilan tinggi kalori, jadi pastikan Anda mengatur porsinya dengan baik.

Sama seperti pakan, camilan anjing juga perlu dipertimbangkan berdasarkan usia, ras, dan kondisi kesehatan anjing. Anjing dengan gigi yang lemah membutuhkan camilan yang lembut, dan anjing berukuran besar mungkin merasa biskuit kunyah berukuran kecil tidak memuaskan. Selain itu, disarankan untuk memberikan camilan anjing tidak lebih dari 10% dari total kalori harian mereka. Memberi terlalu banyak camilan dapat menyebabkan obesitas atau ketidakseimbangan nutrisi, jadi seberapapun gemasnya, berikanlah camilan secukupnya! Semoga informasi tentang camilan ini bermanfaat, dan terima kasih telah membacanya:}