Halo semuanya! Saat ini, semakin banyak pemain Korea Selatan yang diakui keahliannya dan bermain di liga luar negeri. Hari ini, kita akan membahas pemain sepak bola Korea yang bermain di luar negeri. Pemain apa saja yang ada, dan apa saja yang mereka lakukan?

Son Heung-min

Son Heung-min sudah menjadi pemain yang sangat terkenal. Pada usia 18 tahun, ia telah diakui keahliannya dan bergabung dengan Hamburger SV di Bundesliga. Pada usia muda, ia langsung bermain di tim utama dan menarik perhatian. Segera setelah itu, banyak klub yang tertarik pada Son Heung-min, dan ia menandatangani kontrak dengan Bayer 04 Leverkusen. Di Leverkusen, ia mengalami beberapa pasang surut, tetapi ia menunjukkan peningkatan. Pada tahun 2015, ia bergabung dengan Tottenham dengan biaya transfer tertinggi dalam sejarah Asia, yaitu 30 juta euro. Di Tottenham, ia pernah duduk di bangku cadangan karena cedera dan performa yang buruk, tetapi itu hanya sementara. Potensinya segera muncul, dan ia menjadi legenda Tottenham. Pada musim 2021/22, ia memenangkan gelar **'Pencetak Gol Terbanyak'** Premier League. Sungguh tidak dapat dibayangkan betapa banyak usaha yang dilakukan Son Heung-min untuk mencapai kesuksesan seperti saat ini. Son Heung-min bukan hanya pemain yang berbakat, tetapi juga dikenal dengan karakter dan kepemimpinannya yang baik. Ia diakui karena itu, dan saat ini ia menjadi kapten Tottenham. Kita bangga memiliki pemain seperti ini di Korea Selatan, bukan?

Lee Kang-in

Lee Kang-in telah menerima banyak cinta dari orang-orang sejak kecil karena ia tampil di 'Fly, Shoot, Ddoli'. Ia memiliki keterampilan bermain bola yang luar biasa sejak kecil. Ia bergabung dengan tim junior Incheon United, dan mengembangkan keterampilannya. Pada tahun 2011, ia pindah ke Spanyol bersama keluarganya dan bergabung dengan tim junior Valencia. Ia terus berkembang selama lebih dari 10 tahun di Valencia. Ia menjadi **'Pemain Debut Termuda Korea Selatan di Liga Eropa'** pada usia 17 tahun di Valencia CF dan **'Pemain Asing Debut Termuda di Liga Valencia'** . Banyak klub yang melihat potensi Lee Kang-in dan mencoba untuk merekrutnya. Setelah Valencia CF, ia bergabung dengan RCD Mallorca, dan sejak tahun 2023, ia menjadi bagian dari Paris Saint-Germain FC. Di Paris Saint-Germain, ia sangat dicintai hingga seragamnya menjadi yang paling banyak terjual. Ia diakui sebagai pemain yang hebat dan secara komersial. Lee Kang-in memiliki keunggulan dalam dribbling, passing akurat, dan tendangan. Ia memiliki keterampilan yang jarang ditemukan di Korea Selatan, dan ia merupakan pemain yang sangat menjanjikan untuk masa depan.

Kim Min-jae

Kim Min-jae menunjukkan kemampuannya sebagai bek tengah setelah bergabung dengan Jeonbuk Hyundai Motors pada tahun 2017, dan ia terpilih sebagai Pemain Terbaik K League selama dua tahun berturut-turut. Klub luar negeri pertamanya adalah Beijing Guoan. Ia menjadi topik hangat karena biaya transfer dan gaji yang tinggi. Setelah itu, ia bergabung dengan Fenerbahçe SK, dan kemudian pindah ke SSC Napoli. Karena pemain bertahan Asia jarang ditemukan di Italia, para penggemar awalnya khawatir. Namun, kekhawatiran itu segera hilang karena ia menunjukkan kemampuan bertahan yang hebat dan memenangkan penghargaan **'Pemain Terbaik Bulan Ini'** Serie A dan **'Pemain Bertahan Terbaik'**. Ia membantu Napoli menjuarai Serie A untuk pertama kalinya dalam 33 tahun. Pada tahun 2023, ia bergabung dengan FC Bayern Munich dan memiliki kesempatan untuk memenangkan gelar lagi. Kim Min-jae adalah pemain bertahan yang diakui dunia, dan ia adalah pemain yang tak tergantikan baik sebagai pemain nasional Korea Selatan maupun di liga luar negeri.

Hwang Hee-chan

Hwang Hee-chan juga menunjukkan bakat sepak bola sejak kecil. Ia dikenal dengan dribbling yang agresif dan fisik yang kuat. Ia memulai kariernya di FC Red Bull Salzburg di liga kedua pada tahun 2015, debut di tim utama, dan dipuji karena gaya permainannya yang agresif yang mengingatkan orang pada banteng. Namun, ia mengalami kesulitan untuk menemukan tempat di Hamburger SV, tempat ia bermain selama satu tahun dengan status pinjaman. Ia kemudian bergabung dengan RB Leipzig pada tahun 2020, dipinjamkan ke Wolverhampton Wanderers pada tahun 2021, dan pindah secara permanen pada tahun 2022. Untungnya, ia dapat menunjukkan kemampuannya sepenuhnya di Wolverhampton Wanderers, dan ia telah membangun posisinya dengan memperlihatkan performa yang baik. Ia telah menarik perhatian banyak orang dengan performa yang baik di Piala Asia kali ini. Sebagai pemain yang terus berkembang dengan kerja keras, kami berharap ia akan terus sukses.

Bagaimana menurutmu tentang pemain sepak bola Korea yang bermain di liga luar negeri? Saya kagum dengan semua pemain yang telah mencapai posisi mereka saat ini dengan kerja keras dalam waktu yang lama. Seiring dengan meningkatnya minat terhadap para pemain, akan lebih baik jika kita mengetahui tentang apa yang mereka lakukan dan mendukung mereka. Sekian untuk hari ini, terima kasih telah membaca, dan sampai jumpa lagi dengan topik yang berbeda.